
geosurvey.co.id adalah media sosial yang mengedarkan video yang mengharukan yang menunjukkan seorang anak laki -laki Palestina di bar Gaza yang membawa adik laki -lakinya.
Menurut informasi dalam video itu, adik lelaki itu terluka dan tidak bisa pergi karena kecelakaan mobil.
Bocah itu tampak kelelahan ketika dia berjalan di jalan -jalan Gaza, yang kiri dan kanannya penuh dengan limbah konstruksi.
“Kenapa kamu punya saudara perempuanmu?” Ditanya tentang sesuatu di video.
“Dia menabrak mobil,” jawab anak laki -laki bertelanjang kaki.
Kemudian ditanya di mana dia akan membawa saudara perempuannya, yang masih bayi, bocah itu menjawab, “Aku ingin merawatnya.”
Bocah pirang itu mengatakan dia lelah dan membawa saudara perempuannya selama satu jam. Bahkan, dia bilang dia tidak bisa lagi membawanya.
“Kemana kamu pergi,” kata orang di video.
“Dalam mode berlayar,” kata bocah itu.
Kemudian orang itu menawarkan untuk mengendarai bocah itu.
“Ayo pergi, aku ingin membawanya,” kata bocah itu untuk setuju dengan tawaran itu.
“Apakah kamu mencintai adikmu karena dia menahanmu,” tanya adik bocah lelaki itu.
Adik laki -laki tidak menjawab dan hanya melihat pendengar.
Ketika mereka tiba, mereka berdua keluar dari mobil. Bocah itu menggendong adiknya lagi.
Video dapat dilihat dengan mengunggah akun Al Jazeera Instagram. Video viral prajurit Israel mencoba pakaian bocah itu
Ada juga video viral di media sosial yang menunjukkan beberapa tentara Israel yang mencoba mengenakan pakaian milik anak -anak Palestina.
Insiden itu dilaporkan terjadi di kamp pengungsi Jabalya Palestina di Jabalya di Jalur Gaza.
Video viral juga diunggah di akun Instagram @trtworld minggu ini Selasa. Tentara Israel mencoba mengenakan pakaian anak -anak Palestina. (YouTube Mata Timur Tengah)
Dalam video itu, tentara Israel memiliki gaun merah muda milik seorang gadis remaja.
Tentara tampaknya mencoba membawanya. Sementara itu, rekan -rekannya duduk dan mengawasinya.
“Ada apa, Adiel? Kamu mencoba memakainya,” kata seorang prajurit.
“Lihatlah pakaian yang cocok untuknya,” kata prajurit lain.
“Pakaian merah muda cocok untukmu. Kurasa merah muda akan membuatmu terlihat lebih ramping.”
Kutipan dari Al Khabar Al Yemenei, ketika Israel menyerang Gaza, adalah anak -anak tujuan utama Israel. Ini bersaksi oleh banyak anak yang terbunuh oleh serangan Israel.
Pada hari Selasa pagi, seorang fotografer bernama Mohammed al-Sharif memuat video seorang bocah Palestina bernama Abdul Rahman Qasem.
Qasem meninggal karena pemotretan Israel kamp pengungsi Jabalya dan bermain dengan sepatu ski.
Kematian Qasem pada manusia mengingatkan orang -orang tentang anak laki -laki lain bernama Speak Abu Ajwa, diserang oleh Israel pada bulan September. Pada saat itu, Ajwa juga mengenakan ski.
Media pemerintah Gaza melaporkan bahwa sudah ada 16.251 anak -anak Palestina yang terbunuh dalam serangan Israel.
(Tribunnews/femri)