geosurvey.co.id – Seorang pria tertangkap kamera sedang menghancurkan potret Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dengan palu.
Video kejadian tersebut menjadi viral di media sosial.
Pada Rabu (8/1/2025), akun Instagram grup Boikot, Divestasi, dan Sanksi (BDS) Meksiko membagikan potret lilin Netanyahu di bawah museum Museo de Cera di Mexico City.
Cat merah terlihat di tanah, dan bendera Palestina juga terlihat di foto.
BDS Mexico menulis dalam sebuah pernyataan: “Kami tidak tahu siapa yang melakukan ini.
Artikel tersebut juga menanyakan mengapa museum tersebut memiliki “penggambaran genosida”.
BDS Mexico kemudian membagikan video kejadian tersebut. Patung lilin Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (Instagram @bds_mexico)
Di akhir gerakan, Palestina Hidup Sudan Panjang Hidup Yaman Panjang Hidup Puerto Riko,” kata pria dalam video tersebut, mengutip Artnet News.
Orang atau kelompok yang bertanggung jawab atas tindakan tersebut tidak diketahui.
Namun, menurut Artnet News, media Israel dan Yahudi dengan cepat mengidentifikasi pria tersebut sebagai seorang anti-Hamas meskipun tidak ada bukti yang mengaitkannya dengan Otoritas Palestina.
Menurut The New Arab, banyak orang yang memuji penghancuran patung tersebut di media sosial.
Beberapa pengguna mengkritik museum karena memajang patung seorang pemimpin yang diyakini bertanggung jawab atas pembantaian di Gaza.
“Mengapa ada patung di sana?”
Didirikan pada tahun 1979, Museo de Cera adalah sekelompok seniman terkenal, para Atlet Terdapat 260 patung lilin dari para pemimpin dunia dan orang-orang terkenal. Situasi di Gaza
Video tersebut muncul bersamaan dengan permohonan mendesak dari Kementerian Kesehatan Gaza untuk meminta bantuan internasional karena rumah sakit di Jalur Gaza kehabisan bahan bakar, sehingga membahayakan nyawa pasien.
Selain menyasar petugas kesehatan, Israel juga meningkatkan serangannya terhadap rumah sakit di Gaza hingga menewaskan 28 orang dalam serangan pada Rabu (8/1/2025) pagi.
Cuaca panas telah menambah penderitaan banyak orang di Gaza, dan setidaknya enam anak telah meninggal karena serangan panas dalam beberapa pekan terakhir.
Netanyahu mendapat kecaman dari keluarga tahanan Israel yang ditahan di Gaza sejak 7 Oktober 2023, yang menuduhnya lebih mementingkan karir politiknya daripada berusaha membebaskan para sandera.
Penipuan dalam negeri; Banyak yang melakukan protes di dalam negeri terhadap Netanyahu, yang dituduh melanggar kepercayaan dan menerima suap.
Dia dituduh menerima sejumlah besar uang seperti rokok dan alkohol dari seorang produser Hollywood sebagai imbalan atas afiliasi politiknya.
Istrinya, Sara Netanyahu, juga terlibat dalam cerita tersebut.
Jaksa Agung Israel telah memerintahkan penyelidikan atas klaim Sara bahwa lawan politik dan saksi telah dirusak selama persidangan korupsi suaminya.
(geosurvey.co.id)