Wing Chun Indonesia juara dunia, Yaqut Battles menjadi KONI Sport
Laporan reporter geosurvey.co.id Anita K Vardhani
geosurvey.co.id, JAKARTA – Ketua Pengurus Besar (PB) Federasi Wing Chun Indonesia mengucapkan terima kasih kepada atlet Wing Chun Indonesia yang menjadi Juara Dunia Turnamen Virtual Wing Chun 2024, Yakut Cholil Kumas. Wing Tsun Asosiasi Olahraga Hong Kong, 9 November 2024.
“Atlet-atlet muda membuat kita bangga, bangga pada Indonesia. Saya ingin mengatakan bahwa ini bukanlah pencapaian yang terakhir, melainkan pencapaian pertama untuk mencapai lebih banyak lagi. Teruslah berlatih, rajin, raih prestasi,” kata Yakut Cholil Kumas saat ramah tamah. dan terima kasih kepada para juara di Jakarta, Sabtu (16/11/2024).
Dengan berbagai prestasi atlet Wing Chun Indonesia di kancah internasional, Yaqut akan berusaha menantang eksistensi Federasi Wing Chun Indonesia untuk mengakuinya sebagai cabang olahraga KONI.
“Saya akan berusaha semaksimal mungkin memperjuangkan Wing Chun Indonesia agar diakui KONI. Berdirilah sebagai KONI cabor dan teruslah berprestasi. Semoga kabar baik ini tidak bertahan lama. Ini akan menjadi olahraga yang mandiri dan kedepannya akan terus mengharumkan nama Indonesia di dunia internasional,” kata Gus Yakut alias.
Menurut Gus Yakut, saat ini sedang dilakukan negosiasi untuk menyikapi kehadiran Wing Chun sebagai cabang olahraga KONI. Hal itu dilakukan karena Wing Chun masih satu wadah dengan Wushu. Sedangkan hen chun sendiri berdiri sendiri sebagai olahraga di kancah dunia.
Sebaliknya, 10 negara (Indonesia, Singapura, Malaysia, Myanmar, Jepang, Makau, Taiwan, Hong Kong, China, dan Prancis) mengikuti Piala Dunia kali ini. Tim Wing Chun Nasional Indonesia mengirimkan 28 atletnya untuk bertanding pada 10 nomor yang dibuka pada kategori junior, dewasa putri, dan putra, pada Siu Lim Tao, Chum Kiu, Biu Gi, dan Chi Sao. Tim Wing Chun Indonesia berhasil meraih 9 medali emas, 7 perak, dan 8 perunggu. Dengan hasil tersebut, Indonesia menjadi juara umum Turnamen Wing Chun Virtual ke-2. Prestasi gemilang tersebut tidak hanya pada Kejuaraan Dunia saja, Tim Wing Chun Nasional Indonesia juga berhasil menambah perolehan medali emas menjadi 5 medali emas, 6 perak, dan 8 perunggu pada kompetisi sebelumnya.
Berikut daftar Atlet Juara Dunia dan Regional: SIU LIM TAOJ Juara I Junior = Teresa Erin (DKI Jakarta) Juara II = Cayden Chandra (Jawa Timur) Juara III = Camael Denise Marie (DKI Jakarta) Juara I Senior Putri = Tan Mariyanti (Kalimantan Timur) Juara 3 = Rizky Fitria al Fahmi (DKI Jakarta) Juara I Senior Putra = Lee Muhammad Rajeev Revano (DKI Jakarta) CHUM KIU Juara 1 Junior = Verrell Georgene Hermansyah (DKI Jakarta) Juara 2 = Indri Dwi Wulandari (Jawa Timur) Juara 3 = Jason Nicholas Winata (DKI Jakarta) Senior Putri Juara 1 = Pinka Zuhdiana Hapsari (Yogjakarta) Juara 2 = Christine Puspavardhani Gunawan (Timur Jawa) Juara 3 = Tan Mariyanti (Kalimantan Timur) Putra Senior Pertama = Lee Muhammad Rajeev Revano (DKI Jakarta) Juara 2 = Destian Adivasesa (Yogjakarta) Juara 3 = Rizki Adiyono (DKI Jakarta) BIU GEEJunior Juara 1 = Jason Nicholas Winata (DKI Jakarta) Juara 2 = Odilia Kalista Ruby Wurindono (Yogjakarta) Juara 3 = Teresa Erin (DKI Jakarta) Juara 1 Senior Putri = Michelle Lee (DKI Jakarta) Juara 2 Juara 3 = Teresa Sri Devi Retno Rosario (DKI Jakarta) Juara 3 = Deviana Lehmann (DKI Jakarta) Juara 1 Senior Putra = Destian Adivasesa (Yogjakarta) Juara 2 = Danny Ton (DKI Jakarta) Juara 3 = Danin Cristiano (Yogjakarta)