Demikian dilansir jurnalis geosurvey.co.id, Aysia Nursiamsi
geosurvey.co.id, JAKARTA – Susu merupakan salah satu nutrisi protein yang dipilih untuk membantu tumbuh kembang anak.
Jika orang tua kesulitan memilih susu formula untuk bayi mereka yang sedang tumbuh, anggota Kelompok Kerja Koordinasi Gizi dan Penyakit Metabolik IDAI, Dr. Cut Noorul Haifah, SpA(K) menyarankan beberapa hal yang perlu diwaspadai orang tua.
Dulu, ia menyarankan para orang tua untuk lebih memilih memilih protein dalam bentuk alami.
“Saat kita memilih jenis protein untuk anak, hal pertama yang kita lakukan adalah memberikannya dalam bentuk alami,” ujarnya dalam jumpa pers virtual, Rabu (11/6/2024).
Ia juga menyebutkan adanya susu bubuk dari komponen ikan.
Menurutnya, susu ini memenuhi kebutuhan protein anak dengan baik.
Namun ia menyarankan untuk mengonsumsinya langsung sebagai ikan karena banyak mengandung nutrisi lain.
“Kalau mau makan ikan, lebih baik langsung makan ikannya,” lanjutnya. “Ikan tidak hanya mengandung protein, tetapi juga elemen lainnya, seperti vitamin D.”
Kedua, ada beberapa hal yang harus diperhatikan orang tua ketika mencoba menyusui. Pertama, harus mengandung banyak protein.
Kedua, proteinnya harus tinggi, tapi kandungan gula susunya harus rendah.
Dia menambahkan: “Mengapa? Sebab, misalnya gulanya banyak, berat badan anak tidak akan bertambah. “Mereka juga membuat gemuk karena kandungan gulanya yang tinggi.”
Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization merekomendasikan kurang dari 10% gula dalam makanan.
Bahkan jika memungkinkan, jumlah gula dalam makanan dianjurkan kurang dari 5%.
Ketiga, dr Noorul menganjurkan agar orang tua memberikan susu tanpa perasa buatan.
“Kami ingin anak bisa merasakan makanan yang asli,” tutupnya. Inilah variasi real food yang ingin kami perkenalkan kepada anak. “Jadi bukan hanya minuman bubuk kaya protein saja.”